BLOGOTIVE.COM – Halo masdab dimanapun anda berada, Apakah betul Yamaha Lexi 125 irit bahan bakar ataukah malah boros? nah bersama saya Hendri bakalan share hasil tes konsumsi BBM Yamaha Lexi 125.
Yamaha Lexi 125 yang saya pakai adalah Lexi tipe S punyanya Yamaha Jogja, varian tipe S ini sudah dibekali kunci Keyless dan Shockbreaker tabung. Tentu, fitur Stop Start System juga “nempel” di Lexi 125 ini.
Stop Start System (SSS) cukup efektif untuk menghemat bahan bakar ketika di jalanan yang macet dan lampu merah, dengan fitur ini selain lebih bisa diajak irit, bisa juga buat ngilangin suara knalpot atau getaran mesin sesaat dijalan.. biar lebih fresh gitu.
Yamaha Lexi 125 ini juga sudah menerapkan mesin baru Yamaha berteknologi Bluecore yang diklaim Yamaha mampu menekan konsumsi hingga 50%, selain itu Lexi 125 juga sudah pakai Variable Valve Actuation (VVA). Meskipun motor 125 cc ini punya 4 katup, tapi enggak bikin beban mesin dan konsumsi bbm karena katup high-cam baru aktif di 6.000 rpm.
Tes Konsumsi BBM Yamaha Lexi 125
Nah masdab, kali ini saya sedang melakukan tes konsumsi BBM Yamaha Lexi 125 untuk perjalanan sejauh 70 kilometer dengan rute ramai lancar dan jalanan yang beragam.
Dari Gunungkidul paling timur sampai Kota Yogyakarta jalanan yang dilalui bermacam, liak-liuk, naik turun, ramai macet semuanya ada jadi pas banget untuk review konsumsi BBM untuk kondisi yang random ini.
Dari tes ini saya mengambil sampel “on spido”, jadi datanya mengambil dari speedometer. Memanfaatkan fuelmeter (indikator bbm), Fuel consumction meter (konsumsi bbm real time) dan Average Fuel Consumction (rata-rata konsumsi BBM) dari speedo MID si Lexi.
Ssebelumnya saya sudah mengetes sejauh 80 an kilometer untuk mengetahui apakah data speedo ini akurat. Dengan berbekal data BBM 4,2 liter Lexi dan indikator konsumsinya, ternyata cukup klop.. sama. akhirnya saya memutuskan untuk memakai speedometer sebagai acuan datanya untuk menempuh jarak 70 kilometer.
Tes Non-ECO Ride
Tes dimulai, tes pertama saya mau ngecek performa motor 125 cc ini jadi enggak nggubres irit, untuk hasil performance saya akan share di artikel yang lain ya.
Kalaupun ada peluang pasti akan langsung spontan bejek gas dan begitu seterusnya, kecepatanya pun tinggi diatas 6.000 rpm kalau ada peluang.
Hasilnya, penggunaan rata-ratanya adalah 44,5 Km/l. Maaf foto tidak terlampir karena hape saat itu pas low bat dan mati.
Tes Eco Riding
Di hari berikutnya, tes kedua untuk ngetes konsumsi BBM Yamaha Lexi dengan metode Economic riding mode (eco ride).
Bagaimana caranya? Cara ECO Ride ini adalah dengan menaikkan kecepatan pelan-pelan (enggak langsung bejek gas) dan berjalan konsisten di kecepatan sedang.
Saya memantau tachometer (indikator rpm) dan ikuti indikator Average fuel consumction meter (AVE) atau indikator penggunaan rata-rata BBM.
Sebisa mungkin saya untuk konsisten di putaran mesin 5.000-6.000 rpm dengan tidak rem mendadak atau gas mendadak, gak ngikuti AVE melulu tapi kadang indikator kecepatan (speedometer) yakni 70 kmpj.. jadi diupayakan stabil di kecepatan tersebut.
Hasil yang saya dapat dari mode riding Ekonomis adalah 58,7 kilometer per liter. Wew, tadinya non eco ride 44,5 kmpj loh.
Sebenarnya ini masih bisa irit lagi dengan main konsisten di 5.000 rpm tapi kecepatanya enggak sampai 70 kpj, EVE menunjukkan bisa irit 60-75 kmpj dengan putaran mesin segitu. Tapi karena patokan saya adalah perpaduan EVE dan speed 70 kmpj jadi ya hasilnya segitu.
Kesimpulan..
Kalau di tarik kesimpulan, konsumsi BBM Yamaha Lexi 125 ini bisa dibilang irit juga sih tapi tergantung pembawaan juga.. kalau mau nurutin 4 katup high cam (aktifkan VVA) hidup semua ya pastinya bakalan ngacir tapi risiko agak boros.. saya nyoba sendiri dan hasilnya 44,5 kmpl tapi ketika saya riding dengan metode economic riding mode maka dapat deh 58,7 kmpl. (Hendri)
Irit banget