Rantai merupakan komponen sepeda motor untuk menghubungkan tenaga putaran mesin ke roda belakang sehingga bisa berjalan, fungsinya sangat penting sekali namun sebagian besar dari kita termasuk saya sendiri sering lalai akan poros penggerak yang satu ini. Maka alhasil saya tidak heran jika Rantai motor saya sering atau cepat kendor, makanya saya sharing ini kepada teman teman BlogOtive semua untuk memecahkan Solusi perihal rantai.
Rantai Kendor biasanya memberikan efek domino (mengular) hingga ke komponen lainya yang terdekat yakni Gear bakalan cepat Aus karena semakin kendor maka gesekanya akan semakin banyak apalagi pas di tikungan atau jalanan yang tidak rata, selain itu Rantai kendor akan menimbulkan suara berisik “cekrek-cekrek” karena saling bergesekan, entah sesama mata rantai atau arm, tentu ini tidak enak didengar kan masdab.
Standarnya ya, Rantai itu akan kendor secara otomatis pada 1.000 km lebih tapi itu relatif, tergantung pemakaian. Makanya banyak mekanik yang menyarankan untuk mengecek dan menyetel ulang rantai pada interval seribu kilometer (ada juga yang menyarankan 500 km). Tetapi ya, buat yang sering mengalami kekendoran rantai yang sangat sering / cepat kurang dari 1K km, beberapa hal dibawah ini perlu dicurigai, perlu diperbaiki
Penyebab Rantai Cepat Kendor
1. Proses Pengencangan Tidak Benar
Bisa jadi karena proses pengencanganya tidak benar menyebabkan rantai motor menjadi lebih cepat kendor.
Ketika dikencangkan, pastikan jarak kiri kanan arm adalah sama, kalau beda bisa mengakibatkan gir depan dan belakang tidak center yang jadinya suara karena gesekan rantai dengan gear.
Kemudian, atur kerenggangan dan kekencangan yang pas sesuai instruksi pabrikan, biasanya ada sticker di swing-arm, sebabnya karena kalau terlalu kencang pasti akan berat ketika dipakai high speed ketika rantai tegang.
Setelah di setel, Pastikan baut benar-benar kencang dan penyangga yang sering dililitkan arm (entah itu namanya apa) terikat dengan pas sebelum dikencangkan, jangan miring-miring karena itu fungsinya lumayan untuk membantu tetap pada posisinya.
2. Karena Rantainya Kering, Jarang di lumasi
Pelumas fungsinya adalah untuk meminimalisir gesekan, ketika gesekan minim maka daya untuk saling tarik-menarik antar rantai menjadi kecil sehingga licin, mudah berputar dan beban-nya kecil, sama seperti ibarat kita mandi pakai sabun masdab.. Ketika disitu ada busa yang tercampur air pasti licin kan, bayangkan kalau pakai sabun tanpa air.. simpelnya begitu fungsi Oli Rantai. Kalau rantainya kering, gesekan besar, tarikan beban besar dan alhasil cepat kendor.
Penyebab utama yang menyebabkan rantai cepat kendor adalah ini nih dab, rantai kekeringan pelumas, kalau kita sering mengabaikanya dijamin semakin cepat juga rantai kendo.
Memang melumasi oli sering membuat velg dan sekitarnya kotor karena terkena cipratan, solusinya bersihkan dulu debu-debu yang menempel di rantai baru di lumasi karena yang mengotori bukanlah oli, melainkan debu yang bercampur oli, kalau oli biasanya encer dan mudah untuk di lap (dibersihkan) beda ceritanya kalau sudah tercampur debu. Tapi kalau hasilnya gini apa kamu enggak tergoda?
3. Disebabkan Gaya Pengendara, Akselerasi Stop and Go
Ketiga perilaku pengendara menjadi pemicu rantai kendor, kalau dijalanan kita sering tarik ulur gas, akselerasi terus menerus secara mendadak, stop and go pasti rantai motor akan “narik-narik” gear dengan kekuatan besar yang dampaknya akan berpeluang membuat baut longgar dan mulai bergeser sedikit demi sedikit dari tempanya. Maka jangan heran ya kalau gaya pengendara kita sering mendadak stop and go rantainya cepat kendor.
4. Beban Muatan yang Berlebihan
Selain faktor teknis, Rantai yang kendor juga bisa disebabkan karena penggunakan, selain jarak tempuh yang cukup mempengaruhi adalah Beban Muatan, maka Cukup wajar apabila rantai cepat kendor. Kalau sering dipakai berboncengan terus maka semakin besar peluang rantai kendor daripada bila dipakai sendiri.
Jika biasanya kamu riding sendirian, terus kaget rantai cepat kendor ketika si doi sering bonceng dibelakang maka jangan heran. Tapi beda ceritanya jika dengan ada yang bonceng dibelakang malah riding style jadi lebih kalem, santai, gak sering stop and go mendadak dan gak cepet emosian (bener gak?) hehe.. mungkin kalau begitu ceritanya justru malah rantai tegang enggak cepat kendor.
5. Medan dan Kondisi Jalan juga mempengaruhi
Jangan heran kalau rantai tiba-tiba kendor ketika kita menempuh jalanan baru, medan penuh tanjakan dan turunan tajam jelas akan ikut mempengaruhi beban yang akan mengakibatkan rantai cepat kendor, apalagi kondisi jalan yang amburadul, permukaan tidak rata atau bergelombang.. rantai cekrek-cekrek deh.
Kalau masdab sering menjumpai jalanan model begini, sering-seringlah cek kondisi rantai, segera lumasi kalau kekeringan dan kencangkan bila kendor supaya dibuat riding enak.
Setidaknya itu dia 5 Poin yang membuat Rantai Cepat Kendor, monggo dianalisa pada motor kamu masdab dan segera diperbaiki.
Terus solusinya yang jelas menghindari penyebab dari pembahasan yang sudah kita bahas tadi, karena kalau memang kebutuhan seperti nomor 4. Terus tambahanya mungkin ada di poin-poin dibawah ini
Solusi Mengatasi Rantai yang Cepat Kendor
- Pastikan rantai dikencangkan dengan benar; posisi, tingkat kerengganganya dan kekuatan baut.
- Lumasi Rantai dengan Oli Pelumas rantai, untuk membersihkan dahulu debu-debu yang menempel, jangan pakai oli bekas karena malah mengundang kotoran.
- Cobalah Merubah Gaya Pengendara yang sering akselerasi Cepat
- Cobalah untuk menggunakan Stabilizer Rantai, cukup membantu masdab!
Efek Domino bisa terjadi kalau kita membiarkan rantai kendor yakni ke gear, akan cepat aus. Dan jangan di potong ya rantainya masdab hanya supaya tidak kendor, dan itu bukan solusi.. potong rantai hanya jika ada masalah saja dan sifatnya sementara seperti rantai yang putus di jalan.
Kesimpulanya ada di gambar ini,
Mungkin itu saja ya mengenai Penyebab Rantai Sering Kendor, tips diatas adalah murni pengalaman pribadi penulis dan silahkan dibuktikan sendiri kalau enggak percaya. Selamat membaca artikel BlogOtive yang lain.. tetap jaga kondisi rantaimu dan Salam gaspol!