Penjualan nakedbike baru Honda, All New CB150R Streetfighter tembus angka 23 ribu unit pada bulan November 2015 lalu, ini sekaligus updatan postingan sebelumnya mengenai detail penjualan Si Sibi, (Baca: Data Penjualan Motor November 2015, Honda kuasai 71%), dengan penjualan ini All New CB150R berhasil pukul Yamaha Vixion versi wholeshale.
Menurut data yang dikeluarkan oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan All New Honda CB150R SF ini mencapai 23.800 unit pada November lalu, sementara New Vixion mengalami grafik penurunan, statistik AISI penjualan dikisaran 17.200 unit dan menurut kami penjualan Vixion turun ini sikarenakan CB150R dan Calon MT-15, (Lihat: Penjualan Vixion November turun, CB150R dan MT-15 Effect).
All New Honda CB150R Streetfighter |
Hal ini langsung di Respons Yamaha Indonesia sebagai kompetitor terkuat. Apa kata Yamaha mengenai hal ini? Yup, Asisten General Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) angkat bicara memberikan pendapatnya mengenai lonjakan penjualan All New CB150R ini.
Seperti dilansir Kompas Otomotif, pak Masykur mengatakan bahwa Yamaha sengaja tidak terlalu stok barang.
“Kami sengaja tak mau menggenjot produksi. Kalau stok terlalu banyak dan kurang penyerapan, jatuhnya bakal muncul harga diskon, yang kasihan diler,” kata beliau di acara kopdar komunitas Vixion pada (12/12/2015).
Menurut Masykur, hal ini sebaliknya dengan apa yang dilakukan Honda bersama All New CB150R.
“Sebelum yang baru, mereka berapa (jumlah penjualannya)? Wajar kalau melonjak tajam dan dikirim ke diler dalam jumlah yang banyak saat model baru keluar. Kita lihat nanti tahun depan kalau situasi sudah normal,”
Itulah dia info mengenai Penjualan All New CB150R yang tembus angka wow, 23 ribu beserta respons dari pihak Yamaha selaku kompetitor besar yang merajai sekmen Sport selama tahun 2015. BlogOtive