BLOGOTIVE.COM – Yamaha NMax pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2015 silam, kehadiranya membawa branding baru “MAXI” dan menjadi yang pertama, disusul XMax, TMax, Aerox dan Lexi.
Pada 2018 lalu, Yamaha NMax mendapat update miror pada beberapa bagian part, itu adalah shockbreaker tabung (subtank suspension) dan tampilan speedometer digital baru. Namun sayang, wajahnya masih sama tidak ada update facelift.
Kini sudah 2019, empat tahun sudah Yamaha NMax belum mendapat sentuhan berarti.. padahal kebiasaan Yamaha melakukan life-cycle motornya paling lama tiga tahun, bahkan ada yang dua tahun sudah mendapat sentuhan muka baru (facelift).
Sebenarnya, NMax sudah waktunya diperbarui.. apalagi Yamaha NMax telah melewatkan beberapa teknologi canggih Yamaha; starter halus Smart Motor Generator (SMG), mati otomatis Start Stop System (SSS) dan sistem penguncian tanpa anak kunci Smart Key System (SKS) atau Keyless.. beberapa teknologi tersebut hadir sekitaran 2016 dan sudah mulai diaplikasikan pada skutik Yamaha mulai 2017. NMax? Missed..
Tekanan kompetitor, Honda PCX datang dengan “harga pas” , desain baru lebih agresif dan sudah mengerahkan full fitur Honda Smart Technology termasuk ACG, ISS dan SKS.. Lalu? Seharusnya NMax segera bergerak.
Menurut BlogOtive, tidak ada alasan untuk Yamaha tinggal diam hanya dengan bermodal alasan penjualan yang belum terkalahkan. Ya, memang PCX masih belum melampaui NMax.. tapi life cycle, hidup harus terus berputar.
Menurut BlogOtive, Yamaha hanya perlu revisi body sedikit saja atau bahkan sama saja-pun tak masalah, yang penting fiturnya ditambah.
.. sebab. Yamaha NMax adalah skutik 150 cc yang punya “kasta” paling tinggi, akan lucu sekali dari segi fitur NMax justru kalah sama Aerox dan bahkan Lexi.. Gek ndang Gerak!! (Hendri)