Kelebihan dan Kekurangan Motor Sport Fairing

Diposting pada

BlogOtive – Motor Sport atau fairing merupakan salah satu genre motor populer yang mengusung design menarik dan riding style yang khas, tentu motor ini memiliki beberapa Kelebihan dan Kekurangan apabila dibandingkan dengan model motor yang lain seperti Naked, Moped, Cruiser atau yang lainya.

Umumnya, Motor Sport Fairing menjadi idola anak-anak muda karena tampilanya yang keren, mereka menyebutnya seperti itu. Namun dibalik semua itu, Motor Sport memiliki beberapa Keunggulan yang didapatkan dari model design jenis ini.

Kelebihan dan Kekurangan Motor Sport

Motor Sport Fairing
Motor Sport Fairing 250cc, Honda CBR, Yamaha YZF, Kawasaki Ninja

Kelebihan Motor Sport fairing

Beberapa kelebihan motor sport menurut kami.

Aerodinamis
Design Motor Sport sudah pasti memiliki fairing yang disertai pula dengan Visor atau Windshield dibagian kepala ditambahi pula dengan air-layer dibagian fairing, hal itu membuat motor ini paling Aerodinamis dibandingkan jenis motor yang lain.

Kelebihan motor Aerodinamis, akan sangat mudah dipakai untuk membelah angin, jadi lebih cepat karena bersahabat dengan angin. Jangan heran kalau motor sport lebih cepat daripada Nakedbike meskipun dengan basis engine yang sama.

Motor Sport mungkin terinspirasi oleh motor balap atau bisa jadi kebalikanya, yang pasti kejuaraan balap motor terkenal seperti MotoGP dan World Superbike (WSBK) menggunakan model jenis ini, tujuanya tidak lain karena motor ini lebih aerodinamis.

Mudah melintasi tikungan
Umumnya motor fairing lebih mudah digunakan untuk melintasi tikungan (Easy to use for Cornering) dikarenakan satu komponen yakni di bagian setang yang menggunakan jenis Slip-On atau Setang Jepit.

Biasanya motor jenis lain menggunakan stang flat bar seperti naked atau bebek dengan jarak antar tanan berjauhan atau panjang. Hal ini memang terbilang nyaman apabila digunakan tetapi semakin panjang stang maka akan semakin sulit digunakan untuk cornering.

Berbeda dengan stang jepit dimana jarak antar tangan tidak terlalu jauh serta pegangan sedikit melengkung kedalam, hal itu akan mempermudah pengendara untuk merebah miring melibasi tikungan karena bahu bisa leluasa bergerak dan ikut memberikan beban.

Racy-Look
Gaya pengendara yang membungkuk seperti membalap memberikan aura Balap atau Racing kental terasa, dari orang-orang sekitar yang admin BlogOtive tanyai baik lelaki perempuan besar atau kecil, banyak orang yang memberikan penilaian kalau orang yang menaiki motor jenis ini terlihat lebih keren daripada menaiki motor jenis lain seperti naked contohnya.

Kekurangan Motor Sport fairing

Dibalik Kelebihan-kelebihan motor Sport Fairing, banyak juga kekurangan yang ada motor ini menurut kami. Beberapa diantaranya dibawah ini;

Kurang nyaman dikendarai jarak jauh
Dengan riding style yang membungkuk membuat motor ini kurang nyaman apabila dikendarai jarak jauh, pegal-pegal akan terasa terutama bila dikendarai pelan atau santai, itu jika menurut kami.

Namun sepertinya bukan hanya admin yang merasakan hal itu, banyak orang yang pernah kami tanyai sependapat bahwa motor fairing umumnya kenyamananya kurang apabila dibandingkan motor jenis lain.

Menyiksa Pembonceng
Biasanya motor Sport fairing menggunakan design tempat duduk atau jok model terpisah antara pembonceng dengan pengemudinya (design Split-seat), hal itu memberikan efek dapat mengurangi kenyamanan pembonceng.

Sektor buritan atau jok pembonceng biasanya juga dibuat lebih sempit, jadi seperti memberikan dampak seperti dudukan yang keras. Pada intinya, motor sport lebih cocok digunakan untuk single-ride.

Itulah dia Kelebihan dan Kekurangan Motor Sport Fairing versi BlogOtive, silahkan untuk Otivers yang memiliki usulan tambahan sampaikan dikomentar masdab!

Tinggalkan Balasan