Persaingan Sport Premium kini semakin menjadi jadi, jika dulu beberapa tahun lalu Matic debutan Honda yang sendirian di pasar Indonesia kini kedatangan kompetitor baru dari Yamaha dengan kapasitas mesin yang sama.
Seperti diketahui bahwa Honda PCX adalah produk CBU yang di import dari Vietnam, produk ini setelah melalui proses panjang dan dilabel dengan harga Rp 39,8 juta atau hampir mendekati Rp 40 juta, namun kendati demikian setelah NMax diperkenalkan oleh PT Yamaha Indonesia Manufacturing (YIMM) sebagai produk lokal dengan harga di atas angin lebih murah dan laku keras di pasaran Honda mulai memikirkan cara melawan Yamaha.
Tidak lain dan tidak bukan yang harus dilakukan Honda adalah memapas harga yang dikatakan ‘Tidak seimbang’ jika dibandingkan dengan fitur yang didapatkan. Hal tersebut bisa dilakukan dengan efektif dengan Cara memproduksi Honda PCX didalam negeri dan menghentikan import dari Vietnam untuk mengurangi biaya import, dengan demikian Honda PCX bakalan lebih murah.
Dalam kasus ini, PT Astra Honda Motor (AHM) sedang memikirkan langkah bagaimana membuat PCX menjadi produk lokal rakitan dalam negeri.
“Kami sedang pelajari langkah memproduksi PCX secara lokal. Memang ada peluang terbuka untuk serius di segmen tersebut,” ungkap internal AHM seperti yang dilansir KompasOtomotif (3/7/2015).
Jika itu benar dan dilakukan maka Persaingan Honda PCX vs Yamaha NMax akan memanas beberapa waktu kedepan. Ini bukan pertama kalinya AHM melokalkan produk importnya, sebelumnya Honda CBR 150R juga dilakukan sama, hasilnya motor sport itu lebih murah sekitar 2-3 juta.