BLOGOTIVE.COM – Setelah menjadi juara di MotoGP Aragon dan berhasil mengantongi 25 poin, Marc Marquez kini semakin dekat dengan gelar Juara Dunia MotoGP 2018.
Marc Marquez menang di Aragon setelah memenangi duel sengit bersama pembalap asal Italia Andrea Dovizioso, tak mau malu di kandangnya sendiri Si Spaniard ini berhasil taklukkan Dovi dengan strategi “Timing Attack”.
Yah, Marquez kini semakin dewasa. Berbeda dengan 3 tahun lalu yang enggak mau kalah ketika lawan menyerang, kini Marquez justru lebih bijak dalam mengambil keputusan untuk menunggu lalu kemudian menyerang.
Setelah MotoGP Aragon, kompetisi balap motor terpopuler di dunia ini tinggal menyisakan 5 race, dimana empat race Asia yakni Thailand, Jepang, Australia, Malaysia dan ditutup satu race di Valencia.
Marquez juara MotoGP 2018, hanya butuh 2 kemenangan
Sang pemuncak klasemen sementara Marc Marquez saat ini sudah mengoleksi 246 poin, berselisih 72 poin dari runner-up Andrea Dovizioso, klasemen 3 mbah Rossi sudah terlalu juauh jadi tidak perlu dibahas.. wkwk
Dengan hasil ini, peluang Marc Marquez meraih title ke-lima selama bersaing di kelas utama MotoGP semakin terbuka, The Baby Aliens hanya membutuhkan 54 poin untuk dapat menjuarai MotoGP 2018.
Hitung-hitungan itu didapat apabila mengambil kemungkinan terbaik rival terdekatnya, Dovizioso, yakni pengandaian pembalap nomor start 04 itu selalu menjadi juara di lima seri, jika Dovi kehilangan poin di satu seri saja artinya Marquez sudah bisa dikatakan “Auto Juara”.
Positifnya dari sisa lima seri, Marquez tinggal memilih bakalan dimana dirinya bakalan menyandang status juara. Kemungkinan terbaik, Marquez bisa juara di Jepang. Momen yang indah untuk Honda apabila Marquez bisa juara disana.
Jika Marquez menang di Thailand dan Jepang maka doi akan dapat tambahan 50 poin dan kemungkinan terbaik Dovi akan dapat 40 poin (runner up dua kali).
Dengan perhitungan seperti itu, Marquez akan menjadi jura dunia MotoGP 2018 sekalipun 3 race sisanya dimenangkan oleh Dovi sementara Marquez gak usah ikut balapan, ngopi di pitstop atau mampir dulu ke Indonesia gitu.. hehe (sayangnya gak boleh), atau kemungkinan terburuk Marquez crash/DNF di 3 race akhir.. wkwk. GAP akhir bakalan selisih 7 poin, Marquez tetap memimpin. (Hendri)