Yamaha recall R25, MT-250, R3, MT-320 dan beberapa motor dengan commont-engine seperti R3A dan R25A diberitahukan secara resmi pada hari ini, Rabu (15/06/2016) melalui situs Yamaha Jepang. Motor yang di recall adalah sebanyak 15.072 unit mulai dari produksi 6 Oktober 2014 hingga 23 Mei 2016.
Recall merupakan suatu yang biasa dalam kendaraan skala produksi besar, manufacturer di seluruh dunia tidak jarang melakukan hal tersebut, yang pasti upaya recall adalah upaya tanggung jawab pabrikan terhadap populasi motor yang di produksi dan sudah sampai di tangan konsumen. Menurut BlogOtive, kejadian sampai recall bukan sesuatu yang baik untuk perusahaan namun dengan recall itu memiliki nilai yang sangat positif.
Yamaha meminta maaf kepada para konsumen motor yang terkena recall, konsumen bisa menelpon customer service dan akan di terapkan perbaikan gratis, adapun beberapa perangkat yang perlu di perbaiki adalah Pompa Oli, Transmisi dan Selang Rem.
Yamaha R25 |
Yamaha Recall R25, MT-250, R3 dan MT-320
Beberapa perangkat yang terkena recall, sudah dijelaskan secara detail, berikut adalah ulasanya sob.
Pompa Oli (Prime Mover)
Dalam pompa oli yang bertujuan untuk menyesuaikan tekanan di pompa oli, design yang tidak sempurna mengakibatkan penggerak pompa oli tidak bisa menyesuaikan oli dengan baik di putaran mesin tinggi.
Dalam hal ini menyebabkan gigi hidrolik yang dibuat dari resin mendapatkan tekanan beban yang berlebihan sehingga menyebabkan keruasakan pada gear.
Ilustrasi Kerusakan Pompa Oli |
Perangkat Transmisi Listrik (Pressure Plate)
Dalam perangkat transmisi daya, kekuatan bantalan plate clutch tidak bisa mengulangi operasi kopling dengan baik, dalam kasus tersebut nantalan mungkin terjadi kerusakan.
Akibatnya Pergeseran kopling akan terhambat dan potensi terburuk kopling tidak bisa bekerja sempurna.
Ilustrasi kerusakan pada Transmisi Listrik |
Perangkat Pengereman (Selang Rem)
Pada rem di bagian depan, terjadi kontak antara selang dan radiator karena jaraknya yang dekat. Akibatnya dalam kemungkinan terburuk akan terjadi kebocoran cairan rem yang membuat gaya pengereman juga akan menurun.
Ilustrasi Kerusakan perangkat pengereman |
Selanjutnya, Langkah-langkah perbaikan akan dilakukan oleh Yamaha dengan mengganti pompa Oli dan Gear dengan parts dan baru, penggantian perangkat transmisi dan pengecekan pengereman roda depan, jika masih layak akan ditambahkan penjepit untuk mengamankan selang agar tidak terjadi kebocoran lagi, namun jika tidak layak akan di tukar dengan yang baru.
Unit yang di recall adalah YZF-R3A 1.458 unit, MT-320 780 unit, YZF-R25 8.614 unit, YZF-R25A 1.993 unit, MT-250 sejumlah 2.226 unit, total keseluruhan motor yang di recall adalah sebanyak 15.072 unit.
Bagaimana dengan R25 dan keluarganya di Indonesia? yang disebutkan diatas adalah untuk motor produksi Yamaha Jepang, untuk di Indonesia masih belum ada berita resmi mengenai recall ini, mungkin PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) akan mengelurkan pengumuman resmi perihal ini dalam beberapa jam kedepan, nantikan perkembanganya di BlogOtive. (sumber: Yamaha Jepang, http://www.yamaha-motor.co.jp/recall/mc/recall/2016-06-14/index.html)